Teknik Merawat Pakaian Berbahan Spandek Agar Awet

Salah satu bahan kain yang memiliki sifat elastis (stretch) yakni spandek. Spandek atau disebut juga elastane, merupakan kain yang terbuat dari serat sintesis spandek yang elastis. Pakaian dengan jenis bahan spandek ini biasanya lebih mudah menyerap keringat dan lebih lembut.

Bahan pakaian dengan jenis spandek umumnya digunakan di daerah dengan iklim panas, hangat maupun lembab. Keelastisitasannya yang tinggi dan tidak mudah robek, kain dengan bahan spandek cocok digunakan untuk membuat pakaian olahraga fitbody maupun pakaian ketat lainnya. 

Bahannya yang tidak mudah berkerut pada saat dicuci dan distrika serta memiliki sifat tahan air, keringat, lotion, dan tahan terhadap dry clean, maka kain bahan spandek ini lebih nyaman digunakan. Selain itu, pakaian dengan bahan spandek memiliki permukaan yang lembut, halus dan warnanya pun tidak mudah pudar.

Teknik Merawat Pakaian Berbahan Spandek

Karena karakteristiknya yang lebih elastis, pakaian berbahan spandek agar lebih awet, maka perawatannya harus berbeda dengan jenis pakaian berbahan lain. Berikut ini teknik merawat pakaian jenis bahan spandek agar lebih awet dan tahan lama.

1. Pisahkan dengan Bahan Lain

Agar serat kain tetap lembut dan tidak mudah rusak, tiap kali akan dicuci maka selalu pisahkan dengan bahan lain yang memiliki tekstur kasar. Pisahkan juga pakaian yang berbahan dasar spandek dengan pakaian yang lain berbeda warna, terutama pakaian berwarna lebih muda agar warna tidak tercampur atau terkena lunturan.

2. Rendam Beberapa Saat

Sebelum dicuci, rendam pakaian kurang lebih 20 menit dengan campuran air dan detergen. Setelah selesai mencuci, bilas menggunakan air dingin biasa. Jangan cuci pakaian berbahan spandek menggunakan air dengan suhu diatas 60 derajat celcius karena dapat merusak serat pakaian.

3. Cuci Secara Manual

Meskipun terbiasa mencuci dengan menggunakan mesin cuci, khusus untuk pakaian berbahan spandek dianjurkan mencucinya dengan cara manual, yaitu dengan menggunakan tangan. Atau cucilah pakaian dengan teknik dry clearing, yaitu proses mencuci pakaian tanpa menggunakan air, melainkan menggunakan cairan kimia tertentu

4. Jangan Disikat

Jangan menyikat dan memeras pakaian berbahan spandek terlalu kuat. Lakukanlah pemerasan secara lembut agar pakaian tidak mudah rusak. Proses pemerasan pakaian yang terlalu kuat dapat menyebabkan kain mudah melar, sehingga baju akan menjadi cepat rusak.

5. Jangan Jemur dibawah Terik Matahari

Jemurlah pakaian ditempat teduh tetapi terkena angin. Jangan menjemur pakaian tepat dibawah terik sinar matahari secara langsung karena dapat menyebabkan warna cepat kusam.

Baca juga:

• Tips Memilih Gamis Brokat Wanita Muslimah
• Rekomendasi Jam Tangan Mewah dan Elegan

Karena kain spandek adalah jenis kain yang sensitif terhadap panas, maka perlu hati-hati ketika menjemurnya, tujuannya agar tidak mudah meleleh.

6. Jangan Gantung Menggunakan Hanger

Pada saat perose penjemuaran, gantung pakaian berbahan spandek dengan menggunakan hanger. Cara ini agar baju tidak mudah melar. Alangkah baiknya jika menjemur pakaian dengan cara membentangkan pakaian pada tali jemuran untuk mempertahankan keelastisitasannya.

7. Setrika dengan Suhu Rendah

Pada saat menstrika pakaian, pisahkan terlebih dahulu pakaian berbahan spandek dengan bahan lain. Dahulukan pakaian berbahan lain untuk distrika, kemudian pakaian berbahan spandek distrika setelahnya. 

Pada saat menstrika pakaian berbahan spandek, kecilkan pansa atau pilih suhu dengan temperatur sedang untuk menghindari kain rusak dan timbul warna mengkilap yang disebaabkan panas berlebih.

Penutup

Itula teknik merawat pakaian berbahan spandek agar awet dan tahan lama. Teknik ini dapat dipraktekan dengan mudah. Jika kita memperlakukan pakaian dengan baik, mulai dari mencuci hingga menstrika, maka pakaian kesayangan kita akan lebih awet dan tahan lama.